Urgensi Pendidikan Karakter di Tengah Masifnya Pengaruh Globalisasi Kebudayaan
Ditinjau dari Perspektif Agama Islam
DOI:
https://doi.org/10.53915/jurnalkeislamandanpendidikan.v13i2.124Keywords:
Budaya, Globalisasi, KarakterAbstract
Artikel ini merupakan studi pustaka tentang pentingnya pendidikan karakter di tengah globalisasi budaya. Perkembangan globalisasi yang kian masif mempengaruhi segala sisi kehidupan Bangsa Indonesia. Tidak terkecuali lunturnya budaya lokal ketimuran Indonesia. Sebuah negara yang dijuluki dunia sebagai negara yang ramah dan berbudaya luhur, kini dilanda krisis karakter para generasi penerusnya. Contoh sederhana adalah perkembangan media sosial seperti Instagram dan Tiktok yang sering menampilkan keabsurdan remaja masa kini, yang sama sekali tidak mencerminkan budaya dan keluhuran karakter Indonesia. Bahkan nilai-nilai kesopanan yang mulai luntur tercermin dari perilaku warganet Indonesia. Kelemahan inilah yang harus segera dibenahi, salah satunya dengan pendidikan karakter. Pendidikan karakter dalam Agama Islam dikenal sebagai pendidikan akhlak, yang merupakan salah satu tugas utama Rasulullah Saw dalam dakwahnya. Seperti yang telah disabdakan oleh beliau dalam hadist riwayat Abu Hurairah “ إِنَّمَا بُعِثْتُ لأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الأَخْلاقِ “, sesungguhnya aku (Nabi Muhammad Saw) diutus untuk menyempurnakan akhlak. Pendidikan akhlak mengatur hubungan sosial manusia dan dengan Allah Swt. Pentingnya pendidikan karakter ini merupakan tanggung jawab bersama, dimulai dari kesadaran diri tiap individu. Keluarga mempunyai peran utama dalam melaksanakan pendidikan ini, karena anak akan belajar dari pengalaman yang ia lalui sejak kecil. Orang tua harus mampu memberikan bimbingan, teladan, hingga menjadi pembiasaan. Selain keluarga, pendidikan formal sekolah juga tak kalah penting dalam pelaksanaan ini. Pendidikan akhlak tidak semata hanya dilakukan oleh guru agama, melainkan menjadi tanggung jawab tiap guru saat pembelajaran untuk diisi dengan nilai-nilai akhlak
References
al-Ghazali, Muhammad bin Muhammad. Ihya’ Ulumuddin. beirut: Dar al-Ma’rifah, n.d.
Bafadhol, Ibrahim. "Pendidikan Akhlak dalam Perspektif Islam." Jurnal Edukasi Islami Jurnal Pendidikan Islam 6, no. 12 (2017): 45-61.
Budiarti, Yati. "Pendidikan Karakter: Sebuah Upaya Kolektif." Civic Education 3, no. 1 (2019): 78-83.
Bunyamin. "Konsep Pendidikan Islam dalam Keluarga dan Sekolah Menurut Prof. Dr. Zakiyah Daradjat." Jurnal UHAMKA 12, no. 1 (2021): 13-32.
Dawud, Abu. Sunan Abu Dawud. n.d.
Hasanudin. "Nilai dan Karakter Budaya." Dialog Budaya Nasional dengan tema Kebudayaan sebagai Strategi. Aceh: Balai Pelestarian Nilai dan Budaya, 2017. 1 -12.
Hermawan, Dedi. “Dampak Globalisasi Terhadap Moralitas Remaja ( Studi SMK Swasta Putra Bunda Tanjung Pura).” Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan 8, no. 1 (2019): 88-93.
Indratmoko, J Agung. "Pengaruh Globalisasi Terhadap Kenakalan Remaja di Desa Sidomukti Kecamatan Mayang Kabupaten Jember." Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan 3, no. 1 (2017): 121-133.
Kementerian Agama RI. Al -Quran Tajwid dan Terjemah. Bandung: Diponegoro, 2010.
Kementrian Pendidikan Nasional Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum. Bahan Pelatihan Penguatan Metodologi Pembelajaran Berdasarkan Nilai-Nilai Budaya Untuk Membentuk Daya Saing Dan Karakter Bangsa. Pengembangan Pendidikan dan Karakter Bangsa. Jakarta: Kemendiknas, 2010.
Mahdayeni, Muhammad Roihan Alhaddad, and Ahmad Syukri Saleh. "Manusia dan Kebudayaan (Manusia dan Sejarah Kebudayaan, Manusia dalam Keanekaragaman Budaya dan Peradaban, Manusia dalam Sumber Penghidupan )." TADBIR: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam 7, no. 2 (2019): 154-156.
Muhammad bin Abû Bakar Ayyûb az-Zar‟î, (Ibn Qayyim al-Jauziyyah). Tuhfah al Maudûd bi Ahkâm al-Maulûd. damaskus: Maktabah Dâr al-Bayân, n.d.
Rahmi, Aulia. "Pendidiakan Agama Bagi Anak dalam Keluarga di Gampoeng Aneuk Galong Baro Aceh Besar." FITRAH Jurnal Kajian Ilmu-ilmu Keislaman 4, no. 1 (2018): 129-140.
Rizal, Juwahir Gustav. Kenapa Warganet Indonesia bisa Dapat Predikat Paling Tidak Sopan se- Asia Tenggara. kompas.com, 2021.
Sapada, Andi Ombong, dan Muhammad Arsyam. “Ilmu Pengetahuan dan Teknologi menurut Pandangan Islam.” Majelis Ta'lim Masjid Nurul Ismi Mamoa. Makasar: STAI Darud Dakwah wal Irsyad, 2020.
Setianingsih, Amila Wahyuni Ardani, and Firiana Noor Khayati. "Dampak Penggunaan Gdget pada Anak Usia Prasekolah Dapat Meningkatkan Resiko Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas." GASTER 16, no. 2 (2018): 191-205.
Sholahudin, Umar. "GLOBALISASI: Antara Peluang dan Ancaman Bagi Masyarakat Multikultural Indonesia." Jurnal Sosiologi Pendidikan Humanis 4, no. 2 (2019): 103-114.
Tirmidzi. Sunan Tirmidzi. n.d.
Undang - Undang SISDIKNAS. 2003.
Yunus, Abdul Hamid. Dairah al-Ma’arif . Cairo: Al-Shab, n.d.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Mohamad Alvian Hadi Arahman, Ahmad Sudi Pratikno
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.