Model Pembelajaran “Talaqqi” Tahfidzul Qur’an Era Pandemi Covid 19 Pada Siswa Gangguan Lambat Belajar (Slow Learner)

Authors

  • Musrifatul Laila STAI Muhammadiyah Probolinggo
  • aries dirgayunita STAI Muhammadiyah Probolinggo

DOI:

https://doi.org/10.53915/jurnalkeislamandanpendidikan.v13i1.135

Keywords:

Keywords: Talaqqi learning method, Tahfidzul Qur’an, Slow Learner.

Abstract

Penelitian ini berjudul Model Pembelajaran Tahfidzul Qur'an “Talaqqi” Di Era Pandemi Virus Corona 2019 (Covid 19) Pada Anak Lambat Belajar Kelas VIII Di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Permata Kota Probolinggo. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab fokus penelitian tentang karakteristik siswa slow learner kelas VIII SMPIT Permata Kota Probolinggo, proses pembelajaran Tahfidzul Qur'an di Era Pandemi Virus Corona 2019 (Covid 19 ) bagi siswa dengan gangguan belajar lambat (Slow Learners) di kelas VIII. SMPIT Permata Kota Probolinggo, serta faktor pendukung dan penghambat penerapan model pembelajaran Tahfidzul Qur'an “Talaqqi” di Era Pandemi Virus Corona 2019 (Covid 19) bagi siswa dengan gangguan belajar lambat ( Lambat Belajar) di kelas VIII SMPIT Permata Kota Probolinggo. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan peneliti dalam pengumpulan data adalah observasi langsung, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Peneliti menggunakan model Miles.and.Huberman dalam melakukan analisis data, yaitu data.collection, data.reduction, data.display, dan data.conclusion/verification. Hasil penelitian ini diperoleh dari lapangan bahwa ciri-ciri anak lamban belajar di SMPIT Permata Kota Probolinggo adalah memiliki IQ kurang dari 90, lambat dalam memahami guru dan menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru. , sulit berkonsentrasi, cenderung menggoda teman-temannya, dan kebiasaan buruk seperti menggigit ujung lengan baju, dan menggigit pulpen secara intens. Pembelajaran tahfidzul qur'an menggunakan model pembelajaran talaqqi. Selama masa pandemi covid 19, proses pembelajaran dilaksanakan dengan pertemuan online tanpa mengabaikan proses pembelajaran sesuai dengan model pembelajaran talaqqi. Adapun Faktor Pendukung penerapan model pembelajaran Tahfidzul Qur'an “talaqqi” di Era Pandemi Covid-19 bagi siswa lamban belajar antara lain: siswa memiliki bacaan yang sempurna, ada dukungan penuh dari wali siswa, waktu untuk menghafal ada di pagi hari, guru bisa mengetahui kemampuan masing-masing siswa, ada keakraban antara guru dan siswa. Adapun faktor penghambat penerapan model pembelajaran Tahfidzul Qur'an “talaqqi” di Era Pandemi Covid-19 bagi siswa lamban belajar antara lain: metode talaqqi harus dilaksanakan di kelas yang sedikit, harus memberikan guru tambahan, menyebabkan siswa merasa bosan.

 

This research is entitled "Talaqqi" Tahfidzul Qur'an Learning Model in the Era of the Corona Virus Pandemic 2019 (Covid 19) in Class VIII Slow Learners at the Integrated Islamic Junior High School (SMPIT) Permata City of  Probolinggo. This.study.aims.to answer the focus of research on the characteristics of slow learner students in class VIII of SMPIT Permata Kota Probolinggo, the.learning.process.of Tahfidzul Qur'an in the Era of Corona Virus Pandemic 2019 (Covid 19) for students with slow learning disorders (Slow Learners) in class VIII. SMPIT Permata City of Probolinggo, and the supporting.and inhibiting.factors for.the application.of the “Talaqqi” Tahfidzul Qur'an.learning model in the Era of Corona Virus Pandemic 2019 (Covid 19) for students with slow learning disorders (Slow Learners)in class VIII SMPIT Permata City of Probolinggo. This reaserch uses qualitative-descriptive.method. The.method used by.researchers in data collection is direct.observation, in-depth.interviews, and documentation.analysis. The researcher uses the Miles.and.Huberman model in conducting data.analysis, namely data.collection, data.reduction, data.display, and data.conclusion/verification. The.results of.this.research is acquired from the field that the characteristics of children with slow learning disorders at SMPIT Permata City of  Probolinggo were having an IQ of less than 90, slow in understanding the teacher and completing the tasks given by the teacher, difficult to concentrate, tended to tease their friends, and bad habits such as biting the hem of the sleeve, and biting the ball pen intensely. Learning tahfidzul qur'an uses the talaqqi learning model. During the pandemic of covid 19, the learning process is implementing by online meeting without ignoring the learning process in.accordance with.the talaqqi.learning model. The Supporting Factors for the application of the Tahfidzul Qur'an "talaqqi" learning model in the Covid-19 Pandemic Era for students with slow learners include: student had perfect reading,there are full support from the student's guardian, time to memorize is in the morning, the teacher can find out the ability of each student, there is intimacy between teachers and students. The inhibiting.factors.for.the application.of the Tahfidzul Qur'an "talaqqi" learning model>in the Covid-19 Pandemic Era for students with slow learners include: the talaqqi method must be implemented in a small number of classes, must provide extra teachers, cause students feel bored.

References

Al-Makhtum , Saied. Yadi Iryadi. (2016) Karantina Hafal Al-Qur'an Sebulan. Ponorogo: Alam. Pena

Badwilan, Ahmad Salim. (2009) Panduan Cepat Menghafal Al-Qur'an : dan rahasia-rahasia keajaibannya. Jakarta : Diva Press

Djamarah, Syaeful Bahri (2005) Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Anak Didik, Rineka. Cipta, Jakarta.

Haryono, S. E., Anggraini, H., & Budiarti, M. (2019). Pendidikan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus dengan Pendekatan Mindfulness Teaching. Prosiding Seminar Nasional & Call Paper Psikologi Pendidikan, 262–266. http://fppsi.um.ac.id/wp-content/uploads/2019/07/38-PENDIDIKAN-BAGI-ANAK-BERKEBUTUHAN-KHUSUS-DENGAN-PENDEKATAN-262-266.pdf

Jannah, Miftakhul. Darmawanti, Ira. (2004). Tumbuh Kembang Anak Usia. Dini & Deteksi Dini pada Anak Berkebutuhan Khusus. Surabaya: Insight Indonesia

L Chairani, MA Subandi. (2010) Psikologi Santri Penghafal Al-Qur'an: Peranan Regulasi Diri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Mulyadi. (2010). Diagnosis Kesulitan Belajar & Bimbingan Terhadap Kesulitan. Belajar Khusus. Yogyakarta: Nuha Litera.

Nurulwati. (2000). Model-model Pembelajaran. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.

Qawi, A., Abdul. (2017). "Peningkatan Prestasi Belajar Hafalan Al-quran Melalui Model Talaqqi", Jurnal Ilmiah Islam Futura, vol.16. no. 2, februari.

Rauf, Abdul. Abdul Azis, Al Hafidz. (2004). Kiat Sukses Menjadi Hafidz Qur'an. Da'iyah. Bandung: PT. Syamil Cipta Media

Rusman. (2014). Model-model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme. Guru). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sa'dulloh, S.Q. (2008). 9 Cara Praktis Menghafal Al-Qur'an.Jakarta. Gema Insani Press

Susianti, Cucu. (2016). "Efektivitas Model Talaqqi Dalam Meningkatkan Kemampuan Menghafal Al-Qur’an Anak Usia Dini". Jurnal Tunas Siliwangi. Vol. 2, No. 1

Trianto. (2007). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Surabaya. Kencana Prenada Media Group.

Ubaid, Majdi. (2014) 9 Langkah mudah menghafal Al- Qur'an : rahasia hafal Al- Quran dengan model belajar paling modelrn. Solo : Aqwam, 2014

Umayah, L. N., & Misbah, M. (2021). Implementasi Metode Talaqqi dalam Pembelajaran Tahfidz Al-Quran bagi Anak Berkebutuhan Khusus. MAGHZA: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 6(1), 1–15. https://doi.org/10.24090/maghza.v6i1.4603

W.S. Winkel. (1996). Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramedia

Yunus,Mahmud. (1990). Pokok-pokok Pendidikan dan Pengajaran. Jakarta: PT. Hidayarya Agung

Downloads

Published

2022-03-25

Issue

Section

Articles